8 Cara Merawat Rumah Agar Selalu Nyaman

Merawat Rumah Agar Selalu Nyaman

Selain menjadi tempat tinggal, rumah juga bisa merepresentasikan personaliti keluarga yang menempatinya. Agar rumah tetap nyaman dan aman untuk ditinggali, kamu perlu tahu cara merawat rumah yang nyaman agar rumah nyaman ditempati.

Selain membuat nyaman, rutin merawat rumah juga mencegah terjadinya kerusakan, misalnya rumah tidak mudah terkena rayap, kayu tidak mudah keropos, dan cat tembok warnanya tidak mudah pudar.

Jangan lupa juga untuk menyiapkan asuransi untuk memproteksi finansialmu dari risiko-risiko yang tak terduga. Dengan asuransi rumah, tabungan kamu pun aman dan tidak perlu pusing memikirkan biaya untuk perbaikan kerusakan rumah.

Cara Merawat Rumah

Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa dilakukan oleh diri sendiri dan keluarga agar rumah yang ditinggali bisa menjadi hunian yang selalu aman dan nyaman, jangan lupa untuk selalu rutin menerapkan 8 cara merawat rumah berikut ini.

1. Membersihkan Rumah Secara Rutin

Hal paling mudah dan sederhana yang bisa dilakukan oleh keluarga yang menyayangi rumahnya adalah dengan membersihkan setiap sudut rumah secara rutin dan teratur.

Kegiatan ini memiliki banyak manfaat baik untuk rumah maupun untuk penghuninya. Rumah yang secara teratur dibersihkan sudah tentu akan tampak lebih bersih dan indah.

Hunian yang ditempati oleh keluarga akan terbebas dari debu, kotoran, dan bau tidak sedap yang bisa ditimbulkan dari tumpukan sampah yang ditimbun.

Rumah yang bersih secara langsung akan memberikan dampak baik bagi kesehatan penghuninya, mereka akan terhindar dari berbagai macam penyakit yang bisa disebabkan oleh kuman dan bakteri.

Aktivitas membersihkan rumah ini sebaiknya dilakukan dengan teratur dengan membuat penjadwalan, kapan saja waktu untuk menyapu, mengepel, membersihkan kamar mandi, dan menata ulang halaman dan taman. Karena sesuatu yang dilakukan secara teratur bisa membantu pemilik rumah untuk mengecek kondisi rumah secara berkala.

Membersihkan rumah secara teratur ini bukan hanya bermanfaat untuk merawat kondisi rumah agar tetap terjaga dengan baik, tetapi bisa membantu seseorang yang melakukan kegiatan bersih-bersihnya juga.

Ada sebuah studi yang menjelaskan bahwa melakukan pengorganisasian dan kegiatan bersih-bersih bisa menghilangkan rasa stress, karena dalam kegiatan bersih-bersih seseorang bisa mengendalikan segala hal yang sedang dilakukannya.

2. Memeriksa Kondisi Fisik Rumah Secara Berkala

Selain bersih-bersih, rumah juga butuh diperiksa kondisi fisiknya secara berkala untuk mengetahui kemungkinan terjadi kerusakan pada fisik bangunan.

Rumah yang kondisi fisiknya dicek secara berkala bisa meminimalisir terjadinya kerusakan besar yang berakibat fatal.

Apabila kerusakan rumah diketahui sedini mungkin, maka biaya untuk perbaikannya juga lebih sedikit, jadi pemilik rumah bisa menekan biaya perbaikan fisik rumah yang terjadi kerusakan.

Dengan memeriksa kondisi fisik rumah secara berkala juga bisa menjadi salah satu bentuk upaya menghindari kecelakaan akibat kerusakan rumah, karena biasanya rumah yang rapuh bisa menyebabkan bahaya untuk para penghuninya.

3. Menyortir Barang-Barang Tidak Terpakai

Banyak orang yang memiliki kebiasaan menimbun barang-barang bekas dan tidak berguna lainnya karena memiliki pemikiran bahwa sewaktu-waktu benda tersebut akan dibutuhkan kembali.

Namun, keberadaan barang-barang yang tidak terpakai ini tanpa sadar membuat rumah yang ditempati menjadi terasa lebih sempit, penuh dengan benda tidak berguna, dan menjadi sarang kuman dan bakteri.

Para pemilik rumah bisa melakukan cara sederhana untuk merawat rumahnya, yaitu dengan menyortir barang-barang tidak berguna yang ada di semua sudut rumah. Kegiatan ini bisa mengurangi isi rumah sehingga kondisi dalam ruangan tidak pengap dengan adanya banyak barang yang tidak berguna.

4. Menata Ulang Perabotan Rumah

Cara lain yang bisa dilakukan untuk merawat rumah agar selalu nyaman ditinggali adalah dengan menata ulang perabotan di dalam rumah.

Kegiatan ini bisa membuat para penghuni rumah tidak bosan dengan layout dan penataan ruangan yang itu-itu saja. Misalnya, pemilik rumah bisa menggeser meja makan, menempatkan kulkas lebih dekat dengan dapur, mengganti sudut bersantai, dan lainnya.

Menata ulang perabotan rumah bisa memberikan suasana baru bagi pemilik rumah dan juga memberikan kesempatan pembersihan menyeluruh pada sudut-sudut yang dulunya ditimpa perabotan-perabotan besar, seperti lemari atau kasur.

5. Atur Sirkulasi Udara dan Pencahayaan Ruangan

Ada faktor-faktor lain yang membuat rumah lebih nyaman dan sehat saat dihuni, yaitu saat pemilik rumah paham dengan pengaturan sirkulasi udara dan pencahayaan ruangan secara keseluruhan.

Misalnya, untuk ruang kamar yang tidak menggunakan AC, pemilik rumah harus memastikan adanya sirkulasi udara yang masuk dan keluar dengan membuat jendela dan ventilasi udara.

Atur juga pencahayaan ruangan agar sinar matahari bisa masuk dengan mudah, cahaya matahari bisa membantu ruangan menjadi lebih terang dan juga mencegah suhu ruangan agar tidak terlalu lembab.

6. Rutin Memeriksa Arus Listrik dan Peralatan Elektronik

Tips merawat rumah berikutnya adalah dengan rutin memeriksa arus listrik dan segala peralatan elektronik.

Walaupun hal ini sering dianggap sepele, namun apabila arus listrik dan peralatan elektronik bermasalah bisa menyebabkan kerusakan rumah yang fatal, misalnya seperti kebakaran.

Pastikan kondisi arus listrik dalam keadaan baik, periksa rutin saklar dan hindarkan arus listrik dari percikan air.

Awasi juga peralatan elektronik yang digunakan sehari-hari di rumah, misalnya penanak nasi, kompor listrik, dispenser, alat setrika, televisi, dan lain-lain, pastikan benda-benda tersebut dalam kondisi aman apabila ditinggal oleh pemilik rumah.

7. Perhatikan Kondisi Kelembaban Air

Salah satu faktor yang membuat rumah menjadi lembab dan sering berjamur adalah kandungan kadar air dalam tanah bangunan.

Apabila rumah yang ditempati berdiri di atas tanah yang memiliki kandungan air tinggi, maka harus sering membersihkan sudut-sudut ruangan yang lembab.

Hal itu dilakukan untuk menghindari pertumbuhan jamur pada tembok dan mencegah tembok rumah agar tidak lapuk, pastikan juga ruangan selalu terkena cahaya matahari setiap hari selama beberapa jam.

8. Melindungi Rumah dengan Asuransi

Memiliki rumah tentunya tak bisa lepas dari risiko-risiko yang akan menimpa, seperti adanya bencana alam, sambaran petir, huru-hara, hingga pencurian.

Jika tak memiliki proteksi finansial, maka kamu akan mengalami kerugian yang banyak akibat risiko-risiko yang sudah disebutkan tadi.

Sebagai solusinya, kamu bisa membeli asuransi rumah Simas Insurtech yang memberikan jaminan ganti rugi kerusakan rumah atas risiko gempa bumi atau kecelakaan yang bisa menimpa tempat tinggal seperti kebakaran, tersambar petir, pencurian, dan lainnya.

Informasi tersebut adalah uraian lengkap tentang bagaimana cara merawat rumah agar rumah yang dihuni bisa aman dan nyaman ditinggali, semoga informasi tersebut bisa bermanfaat.

 

Cara Merawat Rumah Agar Selalu Nyaman

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.